StoryJourney Dari Indonesia Meraih Predikat “Start-Up of The Year” Dalam Ajang Asia Pacific ICT Alliance (APICTA) Award Night 2024

- Jurnalis

Jumat, 20 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 18 Desember 2024StoryJourney, perusahaan teknologi rintisan yang bergerak di bidang edukasi dan Artificial Intelligence (AI) berhasil meraih 2 (dua) awards sekaligus dalam ajang Asia Pacific ICT Alliance (APICTA) Awards 2024 yang diselenggarakan pada 4 – 7 Desember 2024 yang lalu. 

APICTA Awards merupakan penghargaan bergengsi di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) tingkat Asia-Pasifik yang terbuka untuk peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar SMP dan SMA, mahasiswa, hingga perusahaan, dengan berbagai kategori yang tersedia.

Pada tahun 2024 ini APICTA digelar di Bandar Sri Begawan, Brunei Darussalam dan diikuti oleh total 500 peserta dari 17 anggota ekonomi APICTA yang menunjukkan terobosan mereka masing-masing dalam industri ICT. Di ajang ini, kandidat Indonesia bersaing dengan negara-negara unggulan ICT seperti Australia, China, Chinese Taipei, Hon Kong, Jepang, Malaysia, Singapura, Thailand, hingga Vietnam.

Setelah melakukan beragam persiapan bersama mentor dan presentasi di hadapan para investor, akademisi, dan pengusaha, StoryJourney berhasil membawa pulang 2 (dua) penghargaan yakni:

Baca Juga :  BTC Sebagai Aset Cadangan: Strategi Baru untuk Kurangi Utang AS

• Start-up of the Year: Penghargaan paling bergengsi yang diberikan kepada 4 (empat) Start-up terbaik berdasarkan evaluasi APICTA.

• First Runner-Up: Kategori Inclusion and Communication | Education, Sustainability and Environment

StoryJourney merupakan bagian dari ekosistem eJourney, sebuah perusahaan di bidang AI dan teknologi, yang berfokus untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui para edukator, terutama guru-guru perempuan.

Felecia, CEO & Co-Founder dari StoryJourney menyampaikan bahwa:

“Melalui teknologi AI, StoryJourney mampu mengubah input teks tradisional seperti PDF menjadi video pembelajaran animasi 3D dalam hitungan menit. Transformasi ini akan mampu memberdayakan guru untuk menyederhanakan proses pembuatan materi pelajaran serta menghadirkan pendidikan berkualitas ke setiap ruang kelas.”

StoryJourney juga berkomitmen untuk selalu menggunakan serta mengembangkan teknologi AI secara ethical dan bertanggung jawab dengan mengajak semua pihak mulai dari sekolah, guru, orang tua, hingga para pelaku dunia kreatif untuk turut berkolaborasi dalam menyiapkan para pelajar, dan potensi tenaga kerja lokal sebagai ujung tombak menuju Indonesia Emas 2045.

Baca Juga :  ASRI Dukung Program Keberlanjutan melalui Kemitraan Strategis dengan Xanh SM

William Irawan, Advisor dari StoryJourney menambahkan bahwa dalam waktu dekat, StoryJourney juga akan mengembangkan produknya untuk membantu para pendidik di tingkat K-12 dalam membuat modul pembelajaran yang menarik dan mudah, sehingga dapat lebih banyak digunakan untuk memfasilitasi pendidikan dan juga dapat digunakan oleh HRD dan bisnis.

Hingga saat ini, StoryJourney telah diadopsi oleh lebih dari 300 institusi pendidikan dan 3000 tenaga pengajar yang tersebar di Indonesia dan masih tetap akan konsisten mengadakan workshop AI, pengembangan modul, hingga menyebarluaskan sistem reseller agar semakin berdampak kepada lebih banyak guru di Indonesia. Bagi sekolah atau guru yang tertarik untuk bekerjasama dengan StoryJourney dapat langsung menghubungi Sdri. Jeffy Tanaka di nomor WhatsApp +62 877 9660 4300.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

CES 2025 Menjadi Saksi Kekuatan Inovasi AI Hisense
Mengapa Tas Selempang Menjadi Pilihan Favorit untuk Promosi Bisnis?
Wujudkan #SejutaAksiHijau, Tanam Pohon Hari Ini!
Mengupas Pectra Upgrade dan Dampaknya terhadap Harga Ethereum (ETH)
Alasan Penumpang Pilih Taksi Listrik Evista Saat Turun di Bandara Pekanbaru
VRITIMES Jalin Kerjasama Strategis dengan 3Media.id untuk Perkuat Ekosistem Media Digital
CLAV Digital Ekspansi Bandung: Membangun Koneksi Digital di Kota Kembang dengan Bandungkini.com
Harga Minyak Stabil, Efek Dolar yang Mengimbangi Kekhawatiran Pasokan AS
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 10 Januari 2025 - 14:30 WIB

CES 2025 Menjadi Saksi Kekuatan Inovasi AI Hisense

Jumat, 10 Januari 2025 - 13:40 WIB

Mengapa Tas Selempang Menjadi Pilihan Favorit untuk Promosi Bisnis?

Jumat, 10 Januari 2025 - 13:22 WIB

Wujudkan #SejutaAksiHijau, Tanam Pohon Hari Ini!

Jumat, 10 Januari 2025 - 13:17 WIB

Mengupas Pectra Upgrade dan Dampaknya terhadap Harga Ethereum (ETH)

Jumat, 10 Januari 2025 - 10:54 WIB

VRITIMES Jalin Kerjasama Strategis dengan 3Media.id untuk Perkuat Ekosistem Media Digital

Berita Terbaru

Business

CES 2025 Menjadi Saksi Kekuatan Inovasi AI Hisense

Jumat, 10 Jan 2025 - 14:30 WIB

Business

Wujudkan #SejutaAksiHijau, Tanam Pohon Hari Ini!

Jumat, 10 Jan 2025 - 13:22 WIB