Sinyal Likuiditas Menguat, BTC Siap Tembus $111.000?

- Jurnalis

Jumat, 21 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bitcoin saat ini bergerak di bawah resistensi utama $96.500, tetapi di balik pergerakan harga yang terlihat tenang, pasar sedang menyimpan potensi lonjakan besar. Data dari liquidation heatmap Binance menunjukkan adanya zona likuiditas masif yang bisa memicu short squeeze dahsyat, mendorong harga Bitcoin hingga $111.000. Dengan tekanan ini, apakah Bitcoin siap untuk reli besar, atau justru akan mengalami koreksi lebih dulu?

Mari lihat analisis berikut untuk mencari tahu jawabannya. 

Sinyal dari Heatmap Likuidasi Bitcoin

Analis kripto Kevin (@Kev_Capital_TA) mengamati heatmap likuidasi BTC/USDT, yang mengungkapkan adanya zona likuiditas besar, yakni kumpulan order yang dapat memicu pergerakan harga yang cepat. 

Zona likuiditas ini besar di dua level kunci:

$91.000:  Area yang sudah mulai tersentuh dan masih memiliki potensi pergerakan.

$111.000: Zona dengan likuiditas terbesar, yang dapat menjadi target utama kenaikan harga.

Besarnya likuiditas di level atas ini berpotensi menciptakan tekanan beli yang kuat jika harga Bitcoin mulai naik dan mendorong likuidasi posisi short secara massal.

Apa Artinya Bagi Trader?

Heatmap likuidasi membantu mengidentifikasi di mana posisi trader dengan leverage kemungkinan besar akan dipaksa ditutup. Jika Bitcoin mencapai titik-titik ini, pasar dapat mengalami pergerakan cepat, baik naik maupun turun.

Baca Juga :  Dukungan Trump untuk Kripto AS: Akankah Era Dominasi Dimulai?

Saat ini, jumlah likuiditas terbesar ada di level atas, yang menandakan potensi short squeeze, yaitu ketika trader yang bertaruh harga turun dipaksa menutup posisinya, yang justru semakin mendorong harga naik.

Dengan banyaknya likuiditas di $111.000, ada kemungkinan besar bahwa Bitcoin bisa mencapai level ini dalam waktu dekat, terutama jika tekanan beli BTC terus meningkat.

Sentimen Pasar dan Reaksi Trader

Selain data teknikal, sentimen pasar saat ini masih dipenuhi ketakutan. Beberapa indikator menunjukkan bahwa banyak trader mulai kehilangan kepercayaan pada Bitcoin, sementara fokus pasar masih tertuju pada altcoin.

Indeks Fear & Greed saat ini berada dalam zona “fear”, yang sering kali menjadi tanda bahwa pasar sedang mendekati titik pembalikan. Ketika banyak trader pesimis, kondisi ini justru bisa menjadi peluang bagi kenaikan harga yang tajam.

Ke Mana Arah Bitcoin Selanjutnya?

Sumber: Market Bittime

Saat artikel ini ditulis pada 20 Februari, Bitcoin diperdagangkan di $97.338. Fluktuasi harga masih mungkin terjadi, tetapi dengan adanya likuiditas besar di $111.000, peluang untuk pergerakan naik tetap terbuka.

Jika Bitcoin turun ke $91.000 terlebih dahulu, ini bisa membantu mengumpulkan lebih banyak likuiditas, sebelum kemungkinan rally besar terjadi.

Baca Juga :  Pengertian Hak Kepemilikan Usaha Bagi Pasangan Asing di Indonesia

Bagi trader, memahami struktur likuiditas ini dapat membantu dalam menentukan strategi terbaik di tengah kondisi pasar kripto yang dinamis.

Bittime adalah aplikasi investasi kripto terbaik yang menyediakan likuiditas tinggi, biaya transaksi yang kompetitif, serta ekosistem yang mendukung pertumbuhan portofolio aset digital secara optimal.

Bittime memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi Bitcoin dengan lebih cepat dan efisien, serta menawarkan berbagai fitur yang dirancang untuk memudahkan proses trading, baik bagi pemula maupun trader berpengalaman. 

Tunggu apalagi, segera daftar Bittime dan rasakan kemudahan dalam berinvestasi aset digital!

Disclaimer

Investasi aset kripto mengandung risiko tinggi termasuk fluktuasi harga, kehilangan modal, risiko likuiditas, teknologi, dan regulasi yang menjadi tanggung jawab pribadi pengguna. Bittime adalah platform perdagangan aset kripto terdaftar di Bappebti yang menyediakan informasi berdasarkan riset internal, bersifat umum dan edukatif. Informasi ini bukan merupakan nasihat keuangan, investasi, hukum, atau perpajakan. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja masa depan. Pengguna wajib melakukan analisis mandiri dan memastikan kepatuhan terhadap seluruh peraturan yang berlaku.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Grand Opening Mitra10 Tenth Avenue Bandung: Destinasi Baru Belanja Elektronik Murah & Bahan Bangunan Terlengkap
Pramudono Kumoro: Membawa Inovasi Pertanian Rendah Emisi Bersama Alira Alura
Tren Perkembangan Adopsi Bitcoin di Tahun 2025: Apa yang Perlu Diketahui?
Nusantara Global Network Mengumumkan Kerja Sama Strategis dengan Phyntex Markets untuk Memperkuat Introducing Broker
Permasalahan Hukum Umum dalam Transaksi Properti di Indonesia dan Bagaimana PPAT Dapat Membantu
PTPP Perkuat Portofolio Kesehatan dengan Pembangunan RS Harapan Kita – Tokushukai Senilai Rp 863,8 Miliar
KAI Group Dorong Transportasi Berkelanjutan, Layani 78,5 Juta Penumpang dalam Dua Bulan Pertama 2025
Tokocrypto Rilis TokoPlay Dorong Adopsi Kripto Melalui Game di Indonesia
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 04:49 WIB

Grand Opening Mitra10 Tenth Avenue Bandung: Destinasi Baru Belanja Elektronik Murah & Bahan Bangunan Terlengkap

Selasa, 11 Maret 2025 - 00:00 WIB

Pramudono Kumoro: Membawa Inovasi Pertanian Rendah Emisi Bersama Alira Alura

Senin, 10 Maret 2025 - 22:59 WIB

Nusantara Global Network Mengumumkan Kerja Sama Strategis dengan Phyntex Markets untuk Memperkuat Introducing Broker

Senin, 10 Maret 2025 - 21:04 WIB

Permasalahan Hukum Umum dalam Transaksi Properti di Indonesia dan Bagaimana PPAT Dapat Membantu

Senin, 10 Maret 2025 - 20:08 WIB

PTPP Perkuat Portofolio Kesehatan dengan Pembangunan RS Harapan Kita – Tokushukai Senilai Rp 863,8 Miliar

Berita Terbaru

News

PLN Peduli Salurkan Bantuan Ke Korban Banjir Di Bekasi

Selasa, 11 Mar 2025 - 03:32 WIB