Indonesia Resmi Bergabung dengan BRICS: Peluang dan Tantangan Bagi Dunia Usaha

- Jurnalis

Sabtu, 11 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Indonesia — Bergabungnya Indonesia dengan kelompok ekonomi BRICS (Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan) menandai babak baru dalam peta ekonomi global. Keputusan ini dipandang sebagai langkah strategis untuk memperkuat posisi Indonesia dalam perdagangan internasional dan diplomasi ekonomi. Namun, apa dampaknya bagi dunia usaha domestik?

Dalam pertemuan puncak BRICS yang baru saja digelar, Indonesia diundang sebagai anggota baru, memperluas pengaruh ekonomi kelompok tersebut yang saat ini mencakup lebih dari 40% populasi dunia dan sekitar 25% dari PDB global.

Peluang Besar di Tengah Tantangan

Keanggotaan Indonesia di BRICS memberikan akses ke jaringan perdagangan yang lebih luas serta potensi investasi yang lebih besar dari anggota BRICS lainnya. Menurut Dr. Surya Santoso, pakar ekonomi internasional dari Universitas Indonesia, “Indonesia dapat memanfaatkan keanggotaannya di BRICS untuk memperkuat kerja sama ekonomi dengan negara-negara berkembang yang selama ini kurang tergarap.”

Namun, Dr. Surya juga menyoroti tantangan yang perlu diantisipasi pengusaha lokal. “Tekanan dari persaingan global akan meningkat. Untuk bersaing di tingkat internasional, pengusaha Indonesia harus meningkatkan efisiensi produksi, memperkuat inovasi, dan memastikan kualitas produk yang sesuai dengan standar pasar global,” ujarnya.

Baca Juga :  The Brickhall Hadirkan Press Print Party: Sebuah Selebrasi untuk Anything Printed di Jaksel

Fokus pada Reputasi dan Kredibilitas Bisnis

Bergabungnya Indonesia dengan BRICS menuntut dunia usaha untuk lebih memperhatikan reputasi dan kredibilitas bisnis. “Dalam era digital saat ini, reputasi menjadi salah satu aset paling berharga bagi perusahaan,” kata Andrea Wiwandhana, pendiri dari CLAV Digital.

Menurut Andrea, membangun citra yang positif di pasar internasional memerlukan kontrol narasi yang efektif. “Pengusaha perlu memahami bagaimana membangun narasi yang konsisten dan kredibel di dunia digital untuk menarik perhatian investor global dan memperluas pasar mereka,” tambahnya.

Data dan Fakta yang Perlu Diperhatikan

Dengan masuknya Indonesia ke dalam BRICS, tren belanja pemerintah dan investasi asing langsung (FDI) diharapkan meningkat signifikan. Data terbaru menunjukkan bahwa pada 2023, anggota BRICS menyumbang lebih dari USD 320 miliar dalam investasi global. Sebagai bagian dari upaya adaptasi, dunia usaha Indonesia diharapkan lebih aktif dalam memanfaatkan teknologi digital dan inovasi bisnis untuk bersaing di pasar global.

Baca Juga :  Dari Jakarta ke Surabaya: Kisah Perjalanan Mahasiswi UPN Veteran Jakarta Meniti Karir

Perspektif Global dan Harapan Masa Depan

Keputusan Indonesia bergabung dengan BRICS juga mendapatkan perhatian dari para pemimpin dunia. Meskipun beberapa pihak khawatir dengan respons Amerika Serikat terhadap perluasan BRICS, banyak pakar percaya bahwa langkah ini akan mendorong keseimbangan kekuatan ekonomi dunia yang lebih adil.

CLAV Digital, sebagai salah satu pelaku industri digital yang aktif mendampingi pengusaha Indonesia dalam pengelolaan reputasi bisnis, percaya bahwa peluang ini adalah momentum strategis bagi dunia usaha domestik untuk melangkah ke panggung internasional dengan percaya diri.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai tren bisnis digital dan strategi reputasi global, kunjungi www.clavdigital.com yang juga memuat berita ini.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

5 Ide Souvenir Perpisahan Kantor yang Bisa Membuat Momen Lebih Bermakna
inHARMONY Resmikan inHARMONY Tower, Hadirkan Inovasi Layanan Kesehatan Preventif Pertama di Indonesia: Vaksinasi Terproteksi Asuransi
VRITIMES dan Harian.news Jalin Kemitraan Strategis untuk Hadirkan Konten Berita Inovatif
Hotel Horison Arcadia Wahid Hasyim Jakarta Hadir dengan tema “Legacy of Batavia, Spirit of Modern Business”
Spekulasi Peluncuran X Money oleh Elon Musk Picu Optimisme di Kalangan Investor Dogecoin
Nusantara Global Network dan Broker Errante Luncurkan Inisiatif untuk Meningkatkan Profit
TP-Link Unjuk Inovasi Rumah Pintar Tapo di CES 2025
Deborah Tech Meluncurkan kitakerjaremote Untuk Membantu Masyarakat Indonesia Memulai Kerja Dari Rumah!
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 11 Januari 2025 - 12:31 WIB

Indonesia Resmi Bergabung dengan BRICS: Peluang dan Tantangan Bagi Dunia Usaha

Sabtu, 11 Januari 2025 - 11:52 WIB

5 Ide Souvenir Perpisahan Kantor yang Bisa Membuat Momen Lebih Bermakna

Sabtu, 11 Januari 2025 - 11:17 WIB

inHARMONY Resmikan inHARMONY Tower, Hadirkan Inovasi Layanan Kesehatan Preventif Pertama di Indonesia: Vaksinasi Terproteksi Asuransi

Sabtu, 11 Januari 2025 - 10:55 WIB

VRITIMES dan Harian.news Jalin Kemitraan Strategis untuk Hadirkan Konten Berita Inovatif

Sabtu, 11 Januari 2025 - 09:22 WIB

Hotel Horison Arcadia Wahid Hasyim Jakarta Hadir dengan tema “Legacy of Batavia, Spirit of Modern Business”

Berita Terbaru

TNI Dan Polri

Ciptakan Lingkungan Aman, Polisi Gelar Ngopi Kamtibmas Di RW 011 Koja

Sabtu, 11 Jan 2025 - 15:38 WIB

TNI Dan Polri

Pengecekan Lahan Ketahanan Pangan Oleh Bhabinkamtibmas Lubang Buaya

Sabtu, 11 Jan 2025 - 15:13 WIB